Kenapa Amalan Yang Kita Baca Tidak Mujarab?

Kenapa Amalan Yang Kita Baca Tidak Mujarab? 

Habib Muhammad Luthfi Bin Yahya :
Ketika seseorang mengamalkan dzikir dengan menggantungkan diri kepada apa yang dia baca, jelas tidak akan memberikan pengaruh apapun.
Sebab sejatinya kemujaraban dzikir dan amalan bukan karena dzikirnya itu sendiri, akan tetapi Dzat yang menjadi tujuan dzikir.
Suatu contoh, seumpama seseorang mengobati orang kesurupan dengan menggunakan ayat kursi yang diyakini ulama akan kemujarabannya.

Namun ternyata ayat kursi tersebut tidak berpengaruh apapun terhadap jin yang menyurupi, tapi justru menirukannya.
Peristiwa jin yang boleh menirukan ayat kursi menandakan bahwa ayat kursi yang dibaca tidak memiliki RUH sama sekali.
Ruh ayat kursi tidak keluar karena perbuatan hati pembaca yang mempercayai kemujaraban ayat kursi, bukan mempercayai  kekuatan  Allah yang disalurkan melalui ayat kursi.
Seharusnya, jika dirinya mengamalkan dzikir semisal ayat kursi, harus menggantungkan harapannya kepada Allah, bukan ayat kursi.

Ketika hamba menggantungkan dirinya kepada selain Allah, itu adalah satu kesalahan yang membuat amalan dan dzikir tidak mujarab.

Komentar